Jurnal Puasa Pekan ke-4

Bismillahirahmanirahim,

Pekan ke empat ini, saya memilih puasa untuk menyapih gibran. Proses menyapih dimulai dengan sounding ke gibran "bahwa ia sudah 2 tahun, sudah tidak nenen lagi". Saya yakin, walaupun gibran belum bisa berbicara dengan jelas tapi gibran mengerti apa yang saya sampai kan. Drama di hari pertama dimulai ketika gibran ingin tidur siang, rengekannya membuat saya sedih tapi kita harus berjuang bersama ya nak. Setelah proses panjang, alhamdulillah gibran berhasil tidur siang tanpa ASI. Dan selama 12 jam alhamdulillah gibran tidak nen. Ketika, ingin tidur malam gibran mulai tidak tenang, sesekali ia memengang PD saya dan berualang kali pula saya sounding "bahwa gibran sudah 2 tahun tidak nen lagi". Guling sana, guling sini akhirnya ia menangis dan karena PD saya sudah sangat membengkak akhirnya saya memberikan ASI saya kepada gibran sambil mengelus kepalanya dan membisikan tidak nen lagi ya. Saya puas dengan hari ini, menikmati setiap proses menyapih.

Setelah 24 jam berhasil tidak nen, dipukul 19.05 saya memberikan ASI kepada gibran karena PD sudah sangat membengkak. Pada saat menyusui, saya sounding kembali bahwa "ia sudah 2 tahun tidak nen lagi ya nak". Alhamdulillah tidur malam sudah bisa tanpa nen. Progress di hari kedua, 24 jam tidak nen. Badge very good untuk saya dan gibran.

Dihari ke tiga dan hari ke empat, alhamdulillah PD sudah mulai terbiasa tidak bengkak lagi. Walaupun terkadang masih minta nen, tapi saya harus tega dan yakin bisa menyapih gibran. Badge yang sama untuk dua hari ini very good. 

#tahapankepompong
#kuliahBuncek
#kalenderpuasa